Bayangkan setiap kali aplikasi penting seperti ERP, POS, atau video conference mendadak lemot, tim IT Anda terpaksa menebak-nebak: apakah karena link MPLS penuh? Apakah internet cabang sedang tidak stabil? Apakah rute trafiknya salah? Atau ada masalah di cloud provider?
Sementara bisnis terus berkembang, cabang bertambah, aplikasi SaaS makin banyak, dan hybrid work jadi standar baru, jaringan lama yang masih mengandalkan arsitektur tradisional semakin sulit mengikuti kebutuhan tersebut.
Kenyataannya, Legacy WAN tidak lagi mampu memberikan kecepatan, fleksibilitas, dan visibilitas yang dibutuhkan perusahaan modern. Di sinilah Arista VeloCloud SD-WAN hadir sebagai fondasi jaringan generasi baru, lebih cerdas, lebih cepat, dan jauh lebih efisien.
Mengapa WAN Tradisional Tidak Lagi Cukup?
1. Arsitektur Lama yang Kaku dan Mahal
MPLS memang stabil, tapi biaya tinggi dan tidak fleksibel. Bila trafik cloud terus meningkat, WAN tradisional cepat overload karena harus melalui data center terlebih dahulu.
2. Cloud & Hybrid Work Butuh Agility
Aplikasi seperti Microsoft 365, Zoom, dan Salesforce membutuhkan akses langsung, cepat, dan stabil dari mana saja, sesuatu yang sulit dicapai dengan arsitektur WAN lama.
3. Operasional Jaringan Menjadi Semakin Kompleks
Semakin banyak lokasi dan link internet, semakin sulit memantau performa jaringan secara real-time. Troubleshooting pun sering menjadi proses panjang dan manual.
Inilah alasan banyak perusahaan beralih ke SD-WAN sebagai strategi transformasi jaringan. Dan salah satu solusi paling cerdas di kategori ini adalah VeloCloud.
Apa Itu VeloCloud SD-WAN?
VeloCloud SD-WAN adalah platform Software-Defined WAN generasi terbaru dari Arista, dirancang untuk menyederhanakan, mengamankan, dan mengoptimalkan konektivitas jaringan di era multi-cloud. Dibangun secara cloud-native, VeloCloud menghadirkan pendekatan modern untuk mengelola jaringan enterprise lebih cepat, lebih adaptif, dan sepenuhnya otomatis tanpa kerumitan WAN tradisional.
Jika WAN konvensional membutuhkan konfigurasi manual pada banyak perangkat, sulit dipantau, dan rentan bottleneck ketika trafik aplikasi tumbuh, VeloCloud SD-WAN memecahkan semua masalah ini dengan arsitektur yang “smart by design.”
Platform ini menggabungkan empat pilar utama:
1. Otomatisasi & Optimalisasi Jalur Trafik (Dynamic Multi-Path Optimization)
VeloCloud melakukan pemilihan jalur secara real-time berdasarkan:
- latency
- jitter
- packet loss
- performa ISP
- prioritas aplikasi
Setiap paket yang berjalan di jaringan dianalisis secara dinamis, kemudian diarahkan ke jalur terbaik tanpa perlu campur tangan manual. Hasilnya:
- Aplikasi kritis tetap stabil
- Video conference tidak putus-putus
- Trafik cloud seperti Microsoft 365, Google Workspace, SAP, dll. berjalan optimal
2. Keamanan Terintegrasi dan SASE-Ready Architecture
VeloCloud dibangun dengan fondasi keamanan zero-trust dan siap diintegrasikan dengan berbagai komponen SASE, seperti:
- Secure Web Gateway
- Cloud Firewall
- Zero Trust Network Access (ZTNA)
- Threat Prevention
- URL Filtering
Karena arsitekturnya cloud-native, kebijakan keamanan bisa:
- diterapkan secara konsisten ke seluruh cabang
- diperbarui secara otomatis
- dikontrol dari satu pusat
Ini menjadikan VeloCloud fondasi ideal untuk transisi bertahap ke Arista SASE atau integrasi dengan vendor keamanan lain.
3. Visibilitas Menyeluruh End-to-End
Dengan dukungan penuh dari Arista CloudVision, VeloCloud menawarkan level visibilitas yang jauh di atas SD-WAN generasi lama.
Anda bisa melihat:
- Health seluruh link WAN dan ISP
- Performa aplikasi per cabang
- Sumber kemacetan trafik
- Path mana yang dipilih SD-WAN dan alasannya
- Anomali performa yang terdeteksi AI
Bahkan, CloudVision menyediakan telemetri real-time yang menangkap data end-to-end, sehingga troubleshooting yang dulu bisa memakan jam bahkan hari, kini hanya butuh hitungan menit.
4. Orkestrasi Cerdas Berbasis AI (AI-Driven Orchestration)
AI di dalam CloudVision tidak hanya memonitor, tetapi juga mengambil keputusan operasional.
Contohnya:
- mendeteksi degradasi link sebelum berdampak ke user
- memperbaiki jalur trafik secara otomatis
- memberikan rekomendasi optimasi performa
- meminimalkan kesalahan konfigurasi melalui template zero-touch
Dengan demikian, tim IT tidak lagi disibukkan konfigurasi manual dan troubleshooting repetitif. Fokus dapat dialihkan ke project bisnis yang lebih strategis.
Bagaimana Cara Kerja VeloCloud SD-WAN?
Berikut alur sederhananya:
1. Edge Terhubung ke Cloud Melalui Zero-Touch Provisioning (ZTP)
Cukup pasang perangkat, semua konfigurasi otomatis ter-apply dari cloud.
2. VeloCloud Mengumpulkan Performa Link Secara Real-time
Meliputi latency, jitter, loss, dan congestion di semua jalur WAN.
3. DMPO (Dynamic Multi-Path Optimization) Menentukan Jalur Terbaik
Setiap aplikasi — VoIP, video, SaaS, ERP — dikirimkan melalui jalur optimal.
4. Trafik cloud Dioptimalkan Langsung ke AWS, Azure, dan Google Cloud
Tanpa backhaul yang membuang bandwidth.
5. Kebijakan keamanan SASE diterapkan secara konsisten
Melindungi pengguna di cabang, kantor pusat, maupun remote.
6. CloudVision mengelola seluruh jaringan secara terpusat
Monitoring, updates, analytic, dan policy automation dari satu dashboard.
Fokus Produk: Future-Proof Edge Models
Seiring update siklus produk, Arista merekomendasikan Edge Series berikut untuk deployment jangka panjang:
- Edge 7xxx Series
- Edge 4100 Series
- Edge 5100 Series
Model-model ini mendukung performa lebih tinggi, throughput lebih besar, serta lifespan yang lebih panjang.
Fitur Utama Arista VeloCloud SD-WAN
1. Dynamic Multi-Path Optimization (DMPO)
- Menganalisis semua link secara real-time
- Mengalihkan trafik otomatis ke jalur dengan performa terbaik
- Memastikan kualitas video conference, VoIP, dan SaaS tetap optimal
2. Cloud-Native SD-WAN Platform
- Zero-touch provisioning
- Real-time link monitoring
- Aplikasi secara otomatis diarahkan via rute paling efisien
3. SASE-Ready Security
- Firewall built-in
- Policy-based access control
- Enkripsi end-to-end
- Zero-trust architecture
4. CloudVision Orchestration & AI Analytics
- Unified visibility untuk WAN, LAN, dan cloud
- Predictive analytics & anomaly detection
- Proactive troubleshooting dan otomatisasi kebijakan
5. Multi-Cloud Optimization
- Integrasi langsung ke AWS, Azure, Google Cloud
- Jalur optimal ke SaaS: Microsoft 365, Zoom, Salesforce
- Mendukung remote & hybrid work secara optimal
Apa Saja Keunggulan Utama VeloCloud SD-WAN?
1. Operasional Jauh Lebih Sederhana
Kelola seluruh cabang dari satu dashboard terpadu.
2. Performa Aplikasi Lebih Stabil
DMPO memastikan setiap aplikasi berjalan pada jalur terbaik.
3. Skalabilitas Tinggi
Ekspansi cabang cukup plug-and-connect.
4. Keamanan Lebih Kuat
SASE-ready dengan kebijakan konsisten di seluruh endpoint.
5. Efisiensi Biaya
Mengurangi ketergantungan pada MPLS mahal,bisa hemat hingga 40–60 persen.
6. Multi-Cloud & Hybrid Work
Didesain untuk multi-cloud, hybrid work, dan transformasi jangka panjang.
Mengapa Memilih Arista VeloCloud bersama Virtus Technology Indonesia?
Sebagai mitra resmi Arista, Virtus Technology Indonesia (part of CTI Group) menghadirkan layanan menyeluruh untuk memastikan implementasi VeloCloud SD-WAN berjalan optimal — mulai dari konsultasi desain arsitektur, implementasi profesional di seluruh cabang, integrasi dengan cloud & sistem keamanan perusahaan, hingga dukungan teknis berkelanjutan.
Bersama Virtus, perusahaan dapat mempercepat transformasi dari WAN tradisional yang rumit menuju jaringan cerdas yang lebih cepat, aman, dan mudah dikelola. Jika Anda ingin memastikan performa aplikasi tetap optimal, menekan biaya operasional, dan menyiapkan pondasi jaringan masa depan, kini saatnya beralih ke Arista VeloCloud. Hubungi Virtus hari ini untuk konsultasi dan demo GRATIS.
Penulis: Ary Adianto
Content Writer CTI Group
